Contoh Surat Perjanjian Hutang Pihutang



Berikut Contoh Surat Hutang Pihutang yang tepat.


SURAT PERJANJIAN HUTANG PIUTANG

Pada hari ini Jum’at Tanggal Tujuh Belas Bulan Mei Tahun Dua Ribu Enam Belas, kami yang bertanda tangan di bawah ini setuju mengadakan Perjanjian Utang Piutang yaitu:
1.Nama:  I Wayan Sandia
Umur:  30 Tahun
Pekerjaan:  Wiraswasta
Alamat:  Jl. Perumnas, Desa Air Pelempang Jaya
Untuk selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
2.Nama:  Gusmardhani
Umur:  27 Tahun
Pekerjaan:  Wiraswasta
Alamat:  Jl. Perumnas, Desa Air Pelempang Jaya
Untuk selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Maka melalui surat perjanjian ini disetujui oleh Kedua Belah Pihak ketentuan-ketentuan sebagaimana tercantum di bawah ini:
  1. PIHAK PERTAMA telah menerima uang tunai sebesar Rp.500.000.000,- (Lima Ratus Juta Rupiah) dari PIHAK KEDUA yang dimana uang tunai tersebut adalah hutang atau pinjaman.
  2. PIHAK PERTAMA bersedia memberikan barang jaminan yakni …………., yang nilainya dianggap sama dengan uang pinjaman kepada PIHAK KEDUA.
  3. PIHAK PERTAMA berjanji akan melunasi uang pinjaman KEPADA PIHAK KEDUA dengan tenggang waktu selama 6 (Enam) bulan terhitung dari ditandatanganinya Surat Perjanjian ini.
  4. Apabila nantinya dikemudian hari ternyata PIHAK PERTAMA tidak dapat membayar hutang tersebut, maka PIHAK KEDUA memiliki hak penuh atas barang jaminan baik untuk dimiliki pribadi maupun untuk dijual kepada orang lain.
  5. Surat Perjanjian ini dibuat dalam 2 (Dua) Rangkap bermaterai cukup dan masing-masing rangkap mempunyai kekuatan hukum yang sama, masing-masing untuk PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA.
  6. Surat Perjanjian dibuat dan ditandatangani oleh Kedua Belah Pihak secara sadar dan tanpa tekanan dari Pihak manapun di Jakarta pada hari, tanggal dan bulan seperti tersebut di atas.
Demikianlah surat perjanjian utang-piutang ini dibuat bersama di depan saksi-saksi, dalam keadaan sehat jasmani dan rohani dan untuk dijadikan sebagai pegangan hukum bagi masing-masing pihak.
PIHAK PERTAMA,

ttd.

GUSMARDHANI
PIHAK KEDUA,

ttd.

I WAYAN SANDIA

Saksi-saksi :
NAMATANDA TANGAN
  1. Subandi
  2. Hasan Basri
  3. Kodir
  4. Muhammad Awal
  1. ………………………..
  2. ………………………..
  3. ………………………..
  4. ………………………..

Demikian sedikit informasi terkait contoh surat perjanjian hutang piutang yang dapat kami sampaikan untuk anda. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan anda, salam!.

Sumber : Contoh Surat

GUSTI SUNARTO
Manajemen Informatika

1 komentar: